Pengertian Tutorial dan Jenis-jenisnya
Tutorial adalah sebuah metode pembelajaran yang dilakukan dengan cara memberikan petunjuk atau arahan secara sistematis kepada seseorang atau sekelompok orang dalam suatu materi tertentu. Tutorial merupakan bagian dari metode pembelajaran yang tergolong dalam pengajaran tatap muka. Penggunaan tutorial sudah cukup lama diterapkan dalam berbagai jenis dan tingkatan pendidikan di Indonesia.
Tutorial memiliki setidaknya tiga karakteristik, yaitu
- Perencanaan yang matang
- Struktur pembelajaran yang jelas
- Pembelajaran yang bersifat interaktif
Tutorial dapat digunakan untuk mengajarkan berbagai tema/ materi pelajaran, mulai dari pelajaran yang sifatnya umum hingga pelajaran yang bersifat khusus seperti tekhnologi informasi, musik, bahasa, dan sebagainya. Pada umumnya tutorial dilakukan secara tatap muka langsung dengan seorang tutor atau guru sebagai pemberi petunjuk atau arahan.
Pada umumnya terdapat dua jenis tutorial, yaitu
- Tutorial Secara Individual
- Tutorial Secara Kelompok
Jenis – Jenis Tutorial :
1. Tutorial Secara Individual
Tutorial Secara Individual dalam pembelajaran dilakukan pada satu orang siswa/siswi secara pribadi dengan guru penjelas materi. Karena tutor yang mengajar hanya guru dan siswa saja, maka lebih mudah mengidentifikasi masalah yang berkembang dalam proses belajar mengajar antara tutor dan siswa. Terdapat keuntungan bagi siswa/mahasiswa dalam belajar dengan tutor secara individual, seperti :
- Dapat mengikuti aturan waktu belajar yang fleksibel.
- Dapat mengontrol ritme belajar atau kecepatan belajar yang diinginkan.
- Tenaga pengajar (tutor) memberikan materi atau arahan yang diperlukan.
2. Tutorial Secara Kelompok
Tutorial Secara Kelompok adalah metode pembelajaran di mana beberapa orang siswa/siswi mengikuti pembelajaran, mereka didampingi oleh tutor secara bersamaan. Tidak hanya itu, Tutor kelompok juga bisa kita artikan seorang pengajar atau dosen akan membimbing atau mengarahkan siswa/siswa(mahasiswa) sekaligus dalam satu waktu untuk mempelajari lebih dalam pada materi yang sebelumnya mereka pelajari pada kelas, dan menjelaskan terkait materi yang belum mereka ketahui.
Keuntungan dari tutor kelompok antara lain :
- Siswa bisa belajar dari pertanyaan yang terjadi oleh teman-temannya.
- Siswa bisa membuka dan secara aktif berbagi pengalaman dalam kegiatan belajar mengajar dengan teman-teman sekelas.
- Lebih Interaktif, karena tutor kelompok mendorong siswa untuk berdiskusi dan bekerja sama.
- Lebih sedikit biaya yang dibutuhkan dalam pembelajaran.
Integrasi teknologi yang semakin canggih juga memberikan kemudahan dalam proses pembuatan tutorial. Contohnya adalah tutorial secara daring yang merupakan sebuah platform yang memungkinkan pembelajar memperoleh informasi materi pelajaran dengan cara online. Guru dapat memperbolehkan siswa belajar secara online, sambil memberikan panduan dan soal-soal terkait materi yang telah dipelajari di kelas. Hal ini sangat membantu siswa untuk memperdalam pemahaman dalam mata pelajaran yang telah dipelajari di kelas.
Itulah penjelasan mengenai pengertian tutorial dan jenis-jenisnya yang diterapkan di Indonesia. Di era digital seperti saat ini, tutorial menjadi penting dalam proses belajar mengajar untuk membantu siswa mengatasi masalah yang berkembang selama proses pembelajaran
Manfaat Belajar Tutorial bagi Pembelajar Pemula
Belajar tutorial adalah salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan seseorang di bidang tertentu. Tutorial mengacu pada pengajaran seorang ahli dalam bidang tertentu kepada seorang siswa atau peserta didik. Dalam bahasa Indonesia, tutorial dikenal sebagai bimbingan belajar atau les privat.
Manfaat utama belajar tutorial bagi pembelajar pemula adalah mendapatkan pemahaman yang lebih baik pada suatu mata pelajaran. Misalnya, bagi siswa yang kesulitan memahami matematika, belajar dengan tutor matematika bisa membantu siswa tersebut untuk memahami konsep matematika yang sulit dipahami di dalam kelas. Tutorial juga dapat membantu siswa untuk lebih terbiasa dan percaya diri dalam menghadapi ujian atau tugas yang sulit.
Tutorial juga memberikan banyak keuntungan lainnya, seperti:
- Pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan individu. Setiap siswa memiliki kebutuhan belajar yang berbeda. Dalam sebuah kelas, seorang guru harus mengajar dengan tempo yang sama untuk seluruh siswa. Namun, dalam tutorial, seorang tutor akan memberikan pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing siswa. Tutor juga dapat lebih fokus dalam membantu seorang siswa dengan kesulitan belajar tertentu.
- Bimbingan personal. Dalam tutorial, seorang tutor akan memberikan bimbingan personal kepada setiap siswa. Siswa bisa lebih leluasa untuk bertanya dan meminta penjelasan pada tutor tanpa takut akan dianggap bodoh oleh teman-temannya. Tutor juga dapat memberikan perhatian penuh kepada seorang siswa tanpa terganggu oleh siswa lain.
- Meningkatkan minat dan motivasi belajar. Belajar dengan tutor yang ahli dan berpengalaman dapat memotivasi siswa untuk lebih serius dalam belajar. Tutor mampu memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan, sehingga siswa merasa belajar tidak membosankan dan justru merasa senang ketika mempelajari suatu mata pelajaran. Ini dapat meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa.
- Memperbaiki hasil belajar. Tutorial dapat membantu siswa untuk memperbaiki hasil belajar mereka. Seorang tutor dapat memberikan strategi dan tips belajar yang efektif, serta membantu siswa untuk memperbaiki kekurangan mereka dalam suatu mata pelajaran. Dalam jangka panjang, tutorial dapat membantu siswa untuk meraih prestasi akademik yang lebih baik.
Belajar dengan tutor juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar secara mandiri. Setelah belajar dengan tutor, siswa bisa lebih mandiri dalam menghadapi masalah yang serupa di masa depan. Mereka dapat menemukan solusi sendiri berdasarkan pemahaman yang didapat dari tutor.
Secara keseluruhan, tutorial memberikan banyak manfaat bagi siswa yang ingin meningkatkan kemampuan belajar mereka. Dengan belajar dengan tutor yang berpengalaman, siswa bisa mendapatkan pemahaman yang lebih baik pada suatu mata pelajaran, serta meningkatkan minat dan motivasi belajar mereka. Tutor juga dapat membantu siswa untuk memperbaiki hasil belajar mereka dan memberikan strategi belajar yang efektif.
Langkah-langkah Membuat Tutorial yang Efektif
Saat ini, tutorial telah menjadi sebuah alat pembelajaran yang sangat populer di kalangan masyarakat. Dengan adanya tutorial, seseorang dapat mempelajari segala hal dengan mudah. Baik yang ini terkait dengan teknologi, musik, bahasa, dan lain-lain. Tutorial sendiri merupakan sebuah proses pembelajaran dengan memberikan panduan atau arahan kepada seseorang untuk mempelajari suatu hal tertentu. Sebuah tutorial yang baik harus memiliki beberapa kriteria, seperti mudah dimengerti, efektif, dan informatif. Berikut ini adalah langkah-langkah membuat tutorial yang efektif:
1. Tentukan Target Audiens
Sebelum membuat sebuah tutorial, penting untuk mengetahui siapa target audiens yang ingin dijangkau. Apakah mereka anak-anak, remaja, atau orang dewasa? Apakah mereka memiliki pengetahuan tentang topik yang akan dibahas atau sama sekali tidak tahu? Pertimbangkan gaya bahasa, tingkat kesulitan, dan format tutorial yang cocok untuk target audiens yang dituju.
2. Buat Rencana dan Outline
Sebelum mulai membuat tutorial, buatlah sebuah rencana dan outline terlebih dahulu. Rencana tersebut dapat berisi target apa yang ingin dicapai, topik pembahasan, dan tata cara penyampaian informasi. Outline sendiri berguna untuk membantu pengajar atau pembuat tutorial memastikan bahwa tutorial dilakukan dengan cara yang terstruktur dan mudah dicerna. Anda dapat membuat outline dengan membuat daftar semua topik yang perlu dibahas, kemudian membuat subjudul untuk setiap topik besar.
3. Pilih Metode Pembelajaran yang Tepat
Memilih metode pembelajaran yang tepat sangat penting dalam membuat tutorial yang efektif. Beberapa metode pembelajaran yang dapat dipilih, di antaranya adalah:
- Pembelajaran Berbasis Audio dan Video
- Pembelajaran dengan Cerita
- Pembelajaran dengan Demonstrasi
- Pembelajaran dengan Latihan
Metode ini cukup populer karena memiliki kemampuan untuk menyampaikan informasi secara visual dan suara secara bersamaan, sehingga mudah dicerna oleh audiens. Cara ini juga dapat memberikan pengalaman yang lebih interaktif untuk audiens karena formatnya yang menyenangkan dan tidak monoton.
Cerita dapat digunakan untuk membuat tutorial lebih menarik. Menggabungkan cerita dengan pembelajaran dapat membantu audiens untuk tetap fokus dan memungkinkan mereka untuk mengingat informasi lebih baik. Beberapa contoh bagaimana cerita dapat digunakan dalam tutorial adalah dengan membuat skenario, menggunakan gambar, atau menggunakan karakter kartun yang dapat diidentifikasi oleh audiens.
Pembelajaran melalui demonstrasi atau praktik langsung sangat efektif dalam membantu audiens memahami materi yang diajarkan. Demonstrasi dapat dilakukan dengan menggunakan gambar atau video untuk memudahkan audiens memahami materi yang diajarkan.
Latihan atau tugas dapat digunakan untuk mengukur sejauh mana isi tutorial telah dipahami oleh audiens. Latihan dan tugas ini dilakukan setelah audiens menyelesaikan tutorial, dan akan membantu pengajar mengetahui seberapa baik audiens memahami isi tutorial. Latihan ini juga dapat digunakan untuk meyakinkan audiens apakah mereka telah memahami materi dengan baik atau masih perlu memperbaiki prestasi mereka.
Memilih metode pembelajaran yang tepat akan membantu pengajar atau pembuat tutorial untuk mencapai target audiens yang dituju dengan cara yang efektif dan mudah dicerna. Dengan memiliki rencana dan outline, serta memilih metode pembelajaran yang tepat, tutorial yang efektif dapat dibuat dalam waktu singkat dengan hasil yang lebih baik.
Kelebihan dan Kekurangan Metode Pembelajaran Tutorial
Metode pembelajaran tutorial hadir sebagai alternatif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di Indonesia, khususnya di saat pandemi seperti saat ini. Metode ini telah digunakan oleh beberapa lembaga pendidikan, baik itu tingkat sekolah maupun perguruan tinggi. Sebagai metode pembelajaran yang cukup efektif, metode pembelajaran tutorial memiliki kelebihan dan kekurangan yang harus diperhatikan sebelum diaplikasikan dalam proses pembelajaran.
Kelebihan Metode Pembelajaran Tutorial
Metode pembelajaran tutorial memiliki beberapa kelebihan yang sangat membantu dalam proses pembelajaran. Pertama, metode ini memungkinkan adanya fleksibilitas waktu dan tempat untuk siswa ataupun guru. Siswa dapat memilih waktu yang sesuai dengan jadwal belajar mereka dan memilih tempat yang sesuai dengan kondisi mereka untuk belajar. Sedangkan bagi guru, metode ini memungkinkan mereka untuk memiliki waktu yang cukup untuk bisa mempersiapkan materi yang akan disampaikan.
Selanjutnya, metode pembelajaran tutorial dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Dalam pembelajaran tutorial, siswa akan mendapatkan lebih banyak perhatian dan pembimbingan dari guru, sehingga bisa membuat siswa lebih bersemangat untuk belajar. Siswa juga merasa lebih nyaman dan terbuka dalam mengemukakan pendapat atau pertanyaan pada guru, karena tidak ada tekanan dari teman sekelasnya.
Kekurangan Metode Pembelajaran Tutorial
Tentunya, metode pembelajaran tutorial juga memiliki kekurangan. Salah satu kekurangan utamanya adalah membutuhkan koneksi internet yang baik untuk bisa dilakukan. Hal ini menjadi kendala bagi beberapa siswa dan guru yang tidak memiliki akses internet yang memadai atau bahkan tidak sama sekali. Padahal menghadapi situasi pandemi seperti saat ini, pembelajaran jarak jauh menjadi keharusan bagi semua pendidik dan siswa.
Selain itu, metode pembelajaran tutorial juga lebih membutuhkan kemampuan dan kesiapan siswa dalam mengatur waktu untuk belajar secara mandiri. Beberapa siswa mungkin kesulitan dalam hal ini, sehingga membutuhkan pendampingan yang lebih dari guru ataupun orang tua. Selain itu, metode pembelajaran tutorial juga membutuhkan kesiapan dan kemampuan guru dalam mengatur pembelajaran secara online dan dalam memberikan pemahaman pada materi secara menyeluruh.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, metode pembelajaran tutorial dapat menjadi solusi bagi pembelajaran di masa pandemi saat ini. Namun, sebelum diaplikasikan, kelebihan dan kekurangan metode pembelajaran tutorial perlu diperhatikan dengan baik. Selain itu, pendampingan dan pengawasan dari guru atau orang tua tetap diperlukan untuk memastikan bahwa siswa mampu belajar secara maksimal dan efektif.
Panduan Memilih Tutor Terbaik untuk Pemula
Jika Anda baru memulai belajar sesuatu, memilih tutor yang tepat sangatlah penting. Tutor terbaik dapat membantu mempercepat proses belajar Anda dan memberi Anda arahan yang tepat dan jelas. Namun, memilih tutor terbaik mungkin tidak mudah, terutama jika Anda tidak tahu caranya. Berikut adalah panduan memilih tutor terbaik untuk pemula:
1. Tentukan Tujuan Belajar Anda
Sebelum memilih tutor, tentukan terlebih dahulu tujuan belajar Anda. Apakah Anda ingin memperbaiki kemampuan berbicara bahasa Inggris? Atau Anda ingin mempersiapkan diri menghadapi ujian yang akan datang? Setelah mendefinisikan tujuan belajar Anda, Anda dapat memilih tutor yang tepat untuk membantu Anda mencapai tujuan tersebut.
2. Perhatikan Pengalaman dan Kredensial Tutor
Sebelum memilih tutor, pastikan untuk memeriksa pengalaman dan kredensialnya. Tentu saja, Anda ingin memilih tutor yang memiliki pengalaman dalam bidang yang Anda minati. Selain itu, pastikan bahwa tutor memiliki kualifikasi yang sesuai dengan bidang yang Anda minati. Misalnya, jika Anda ingin mempelajari matematika, pastikan tutor memiliki gelar di bidang matematika atau memiliki pengalaman mengajar di bidang tersebut. Ini akan membantu Anda memastikan bahwa tutor dapat memberikan arahan yang tepat dan efektif saat belajar.
3. Pilih Tutor yang Mudah Dihubungi
Pastikan untuk memilih tutor yang mudah dihubungi atau memiliki jadwal yang fleksibel. Ini akan sangat membantu jika Anda membutuhkan tutor untuk memberikan arahan atau masukan tambahan. Selain itu, pastikan tutor yang Anda pilih memiliki saluran komunikasi yang tepat, seperti email atau WhatsApp, agar Anda dapat dengan mudah bertukar pesan dengannya.
4. Periksa Testimoni dan Ulasan Tutor
Sebelum memilih tutor, periksa terlebih dahulu testimoni dan ulasan dari murid-murid sebelumnya. Testimoni dan ulasan adalah jalan yang baik untuk mengetahui kualitas tutor yang Anda incar. Pastikan untuk membaca beberapa ulasan dari murid-murid sebelumnya untuk memastikan bahwa tutor yang Anda pilih memang memiliki kemampuan dan kredibilitas yang baik. Ini juga akan membantu Anda memperkirakan hasil belajar Anda nanti.
5. Perhatikan Tingkat Kepedulian Tutor terhadap Murid
Terakhir, pastikan untuk memilih tutor yang peduli terhadap kemajuan Anda. Anda tentu tidak ingin memilih tutor yang terburu-buru atau tidak sabar dalam memberikan pembelajaran. Sebaliknya, pastikan untuk memilih tutor yang tidak hanya mengajarkan materi namun juga memberikan pemahaman dalam belajar. Tutor yang baik seharusnya dapat memahami tingkat kemampuan Anda dan membantu Anda memperbaiki kelemahan yang dimiliki. Dengan tutor yang tepat, Anda bisa meraih tujuan belajar Anda lebih cepat dan efisien.
Memilih tutor terbaik untuk pemula memang bisa sulit, namun dengan panduan ini, diharapkan membantu Anda lebih mudah dalam memilih tutor yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Tetap fokus pada tujuan belajar Anda dan terus berkomunikasi dengan tutor untuk mempercepat dan mempermudah proses belajar Anda.